Ikatan Kimia

Ikatan Ion

Ikatan ini terjadi antara cation (metal) dan anion (non-metal). contoh: NaCl, KI, CaO

Cation adalah unsur yang mudah melepaskan elektron sedangkan anion adalah unsur yang menerima elektron tersebut.

Ciri-ciri: 

- kristalnya keras tapi rapuh

- Titik didih dan titik lelh yang tinggi

- larut dalam larutan polar (air), tidak larut dalam larutan non-polar (eter, alkohol, benzena)

- konduktor listrik dalam bentuk larutan atau lelehan. (buan padat)

 

 

Ikatan Kovalen

Ikatan yang dibentuk oleh dua anion (non metal) yang memakai elekton bersama oleh 2 atom. (bagi elektron).

Contoh: CO2, O2, PCl3

Ikatan kovalen bisa dibagi menjadi 2:

  1. Polar
    - Ada bagian molekulnya yang lebih positif dan ada yang lebih negatif
    - dapat menghantarkan arus listrik (dalam larutan/aq aja)
    - titik didih dan titik leleh lebih rendah dari ikatan ion
    contoh: HF, HCl, PCl3
  2. Non-polar
    - keseluruhan molekulnya tidak memiliki area yang lebih negatif/positif. (biasanya simetris) 
    - tidak dapat menhantarkan arus listrik 
    -titik didih dan titik leleh lebih rendah dari ikatan ion
    contoh: CO2, O2, CCl4

Polarisasi Ikatan

Kepolaran suatu senyawa dapat dilihat dari berbedaan elektronegatifitas unsur-unsur dalam senyawa tersebut.

Jika berbedaaan elektronegatifitas makin besar maka molekul akan makin polar.

 

Kita menggunakan momen dipol untuk mengetahui jika senyawa itu polar/ non polar.

Semakin polar berarti ada momen dipol positif dan momen dipol negatif dan akan memiliki sifat yang mirip ikatan ion. 

Senyawa non polar akan memiliki dipol 0.

  • CH4 adalah non polar karena C dan H tidak memiliki berbedaaan elektronegatifita yang tinggi.
  • CH3Cl adalah polar karena Cl lebih elektronegatif dari C dan H. Jadi Cl memiliki dipol negatif dan CH3 memiliki dipol positif
  • CO2 adalah non-polar meskipun C dan ) memiliki elektronegatifitas yang sangat tinggi. Ini disebabkan oleh 2 O yang sebalah C yang membuatnya simetris dan membuatnya non polar.

Molekul paling elektronegatif: F

Urutan: F > O > N

Bentuk Geometri Molekul

Bentuk molekul suatu senyawa kovalen berdasarkan VSEPR atau Valence Shell Electron Pair Repulsion

AXnEm

A= atom pusat

X= pasangan elektron ikatan (PEI)

n= jumlah PEI

E= pasangan elektron bebas (PEB)

m= jumlah PEB