SIFAT KOLIGATIF LARUTAN
Sifat koligatif larutan adalah sifat larutan adalah sifat larutan yang dipengaruhi oleh jumlah zat pelarut bukan jenis zatnya.
Zat terlarut dalam larutan dinyatakan sebagai konsentrasi (molalitas (m), Molaritas (M), dan fraksi mol (X))
\(m= \frac{gram}{M_r} ×\frac{1000}{gram pelarut}\)
\(M=\frac nV = \frac{gram}{M_r} ×\frac{1000}{mL pelarut}\)
Fraksi mol menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam jumlah mol total larutan.
\(X_t=\frac {n_t}{n_t+n_p}\)
\(X_p=\frac {n_p}{n_t+n_p}\)
Keterangan:
Xt – Fraksi mol terlarut
XP – fraksi mol pelarut
nt – mol terlarut
nP – mol pelarut
\(X_t+X_P=1\)
Apabila suatu pelarut ditambah dengan sedikit zat terlarut, maka akan diperoleh suatu larutan yang mengalami:
- Penurunan tekanan uap jenuh
- Penurunan titik beku
- Penurunan titik didih
- Tekanan osmosis
Banyaknya partikel dalam larutan ditentukan oleh konsentrasi larutan dan sifat larutan itu sendiri. Jumlah partikel dalam larutan non elektrolit tidak sama dengan larutan larutan elektrolit pada konsentrasi yang sama. Larutan elektrolit terurai menjadi ion-ionnya, sedangkan larutan non elektrolit tidak.